Kolam Lele

   


 Rindu sekali rasanya.. bukan kepada sahabat, teman, kekasih, ataupun orang tua..
melaikana rindu kepada diriku dimasa saat meluapkan kegelisaahan melalui tulisan tulisan yang selalu berserakan wkwk.
    aku setuju dan aku rasa kita semua setuju bawasanya hidup itu harus selalu berjalan kalo bahasa kerenya "live must go on", "going forwards", "let's keep move", quots ataupun selogan yang sering kita jumpai di buku muku motivasi maupun papan bilboard iklan rokok. tapi nyatanya itu memang benar.
    jika boleh aku analogikan, kehidupan itu seperti sungai. dan kita adalah 1 partikel air yang mengalir di atasnya. jika kita memilih untuk tetap berada di empang sebelah sungai yang memaksa kita untuk mengisinya, kita tidak akan melihat derasnya aliran di bebatuan, dalam nya relung yang tenang, asiknya terjun dari ketinggian, dan melilhat luasnya lautan tempat semua partikel air berkumpul dengan segala varian yang ada bersamanya.  yauda diem aja di kolam itu sama ikan lele hihihi. perlu kita ketahui waktu selalu berputar, sungai selalu mengalir, mustahil bagi kita untuk melawan arus.
    tentu saja ada harga yang harus di bayar, ada sesuatu yang harus di korbankan. tapi tenang itu murah ko, kita bisa mendapati di dialam diri kita. KEMAUAN dan KEBRANIAN. ya dua hal ini cukup kok. kita bisa merasakan torbulensi aliran danghal jika kita berani lewati aliranya, kita bisa merasakan sensasi terjun dari ketinggian kalau kita mau keluar dari kolam lele itu.
    aku menulis begini bukan berarti aku sendiri sudah tau dalamnya relung yang tenang itu. terkadang keraguan kelalaian menghampiriku untuk mapir ke sawah bentar, berjalan santai melewati irigasi sambil menikmati senja yaa sesekali lah mampir ke ke kolam pancing ketemu bapak bapak. saking asiknya kadang kita lupa dimana kita akan bermuara nanti. untuk aku dan kita yang lagi mampir mampir, jangan lama lama ya. inget tujuan akhir kita.
    aku bersyukur apa yang telah apa yang kulewati sejauh ini, meskipun aku sadar banyak sekali hambatan yang membuat aku merasa terpuruk di tahun sebelumnya. tapi lagi lagi kita harus selalu bersyukur. aku ingat seseorang pernah berkata, apapun yang terjadi dengan kita ya udahin aja, karna apa yang menjadikan seperti sekarang kan apa yang pernah kita lewati di masa lalu. kita ga akan tau koalm lele itu bau kalalu kita masuk dan bisa keluar dari kolam itu. dan kita bisa belajar dari itu dan nda akan mengulanginya. kalau kita ga melakukanya kemarin, bisa saja kita terjebak atau melakukan kesahahan itu besok.
    ini catatan pengingat pribadi aku. eheh aneh ya, maap ya awal, tapi kenapa si analoginya harus sungai dan kolam lele -.-. yauda gapapa.
Terimaksih 

Bandar Lampung 26 1 22

Awal Rifan


Instagram